Name: Mahkota Pengantin
Brand: imamsyafiibekasi.com
SKU: P-1bLUmg
Price: 93000 IDR
Availability: InStock

Semua Produk

Lainnya

Mahkota Pengantin

Rp 93.000

Stok: 0Berat: 700g

`Beli Sekarang

`Tambah ke Keranjang

`Hubungi CS

Buku Mahkota Pengantin Bingkisan Istimewa Untuk Suami Istri
Penerbit : Pustaka At Tazkia

Harga : Rp. 93.000
Penulis : Majdi bin Manshur bin Sayyid asy-Syuri
Penerbit : Pustaka at-Tazkia
Judul Kitab Asli : Tuhfah al-Arusain
Penerjemah : Akhmad Syaikhu
Ukuran : 16 cm x 24,5 cm
Cover : Hard Cover
Berat : 650 Gram
Tebal : 335 Halaman

Deskripsi Buku :
Inilah bingkisan istimewa seputar pernikahan, sudahkah Anda memilikinya? Buku ini diawali dengan bahasan Mengapa Kita Perlu Menikah? Allah Subhanahu wa Ta’ala menjawabnya,

وَأَنْكِحُوا الْأَيَامَىٰ مِنْكُمْ وَالصَّالِحِينَ مِنْ عِبَادِكُمْ وَإِمَائِكُمْ ۚ إِنْ يَكُونُوا فُقَرَاءَ يُغْنِهِمُ اللَّهُ مِنْ فَضْلِهِ ۗ وَاللَّهُ وَاسِعٌ عَلِيمٌ

“Dan kawinkanlah orang-orang yang sendirian diantara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan kurnia-Nya. Dan Allah Maha luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.” (Surat An-Nur: 32)
Menikah merupakan sunnah para Rasul, sebagaimana diberitakan Allah dalam firman-Nya,

وَلَقَدْ أَرْسَلْنَا رُسُلًا مِنْ قَبْلِكَ وَجَعَلْنَا لَهُمْ أَزْوَاجًا وَذُرِّيَّةً ۚ

“Dan sesungguhnya Kami telah mengutus beberapa Rasul sebelum kamu dan Kami memberikan kepada mereka isteri-isteri dan keturunan.” (Surat Ar-Ra’d:38)

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam memberi kabar gembira pada orang yang mencari kesucian diri dengan mendapatkan pertolongan dari Allah,

ثَلاَثَةٌ حَقٌّ عَلَى اللهِ عَوْنُهُمْ الْمُجَاهِدُ فِي سَبِيلِ اللهِ وَالمُكَاتَبُ الَّذِي يُرِيدُ الأَدَاءَ وَالنَّاكِحُ الَّذِي يُرِيدُ العَفَافَ

“Ada tiga orang yang Allah wajibkan atas diri-Nya untuk menolong mereka, Orang yang berjihad di jalan Allah, Budak yang memiliki perjanjian yang berniat memenuhi perjanjiannya, dan orang yang menikah dengan niat menjaga kesucian diri dari perzinaan.” (HR. At-Tirmidzi)

Petunjuk Nabi mengenai pernikahan adalah petunjuk paling sempurna yang dengannya kesehatan terpelihara, kenikmatan dan kesenangan jiwa menjadi sempurna, serta tujuan dari pernikahan tercapai. Karena hubungan seksual pada dasarnya ditetapkan untuk tiga perkara (selengkapnya pada hal. 14)

Mencintai istri dan sahaya wanita yang dimilikinya dapat menopang terlaksananya apa yang disyariatkan Allah kepadanya, yaitu memelihara kesucian diri dan keluarganya, sehingga dirinya tidak menginginkan wanita lain yang diharamkan. Demikian juga memelihara kesucian wanita sehingga dirinya tidak menginginkan laki-laki lainnya. Setiap kali rasa cinta di antara suami-istri lebih sempurna dan lebih kuat, maka apa yang dituju tersebut lebih sempurna. Allah Ta’ala berfirman,

هُوَ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَجَعَلَ مِنْهَا زَوْجَهَا لِيَسْكُنَ إِلَيْهَا ۖ

“Dialah Yang menciptakan kamu dari diri yang satu dan dari padanya Dia menciptakan isterinya, agar dia merasa senang kepadanya.” (Surat Al-A’raf: 189)